Doni Monardo Apresiasi Prestasi Prajurit dalam Lomba Peleton Tangkas
Pada
Tuesday, October 3, 2017
Edit
AMBON – Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo saat memberikan jam pimpinan kepada seluruh Prajurit dan PNS Kodam XVI/Ptm, mengatakan Prestasi luar biasa dari prajurit Kodam Pattimura dalam meraih juara 1 lomba Peleton Tangkas pertama kali selama penyelenggaraannya, telah mengantar prajurit Kodam Pattimuran menuju peleton satgas PBB. Prestasi tersebut tidak terhenti sampai disitu saja, namun Kodam terus menunjukan kiprahnya dalam setiap pertandingan dengan meraih peringkat 5 Lomba tembak pistol piala Kasad, Peringkat 3 Bela Diri Young Modo, dan Peringkat 5 Kejuaraan Karate yang hanya kalah unggul dari atlit Nasional.
Pangdam juga menjelaskan, dalam waktu dekat kita akan memperingati hari Kesaktian Pancasila atas penghianatan G 30S/PKI dimana kekejaman PKI yang ingin menggantikan idiologi Pancasila menjadi ideologi Komunis. Untuk itu, diharapkan kepada seluruh prajurit untuk terus waspada dalam mengantisipasi akan adanya paham komunis.
Jam pimpinan yang juga dihadiri oleh Kapolda Maluku Irjen Pol. Drs. Deden Juhara, Kasdam XVI/Ptm Brigjen TNI Tri Suwandono, Wakapolda Maluku, Danrem 151/Bny kol inf Christian Kurnianto , Para Pa Ahli, Pa LO AU dan AL, Danrindam Kol inf Aswardi, Wadan Rindam Kol inf Alfi Sahri, Para Asisten, Kabalak dan Dansat Jajaran Kodam XVI/ Pattimura serta Personil kodam XVI/Pattimura, personil Lantamal IX Ambon, Personil Lanud Pattimura, anggota Polda Maluku, dan PNS jajaran Kodam XVI/Pattimura dengan Jumlah kurang lebih 2000 personil tersebut berlangsung di Lapangan Tenis Indoor kediaman Pangdam XVI/Pattimura Air Salobar, Kec. Nusaniwe, Kota Ambon.
Jam pimpinan tersebut diawali dengan pengarahan Kasdam XVI/Ptm Brigjen TNI Tri Suwandono, mengatakan Prajurit Kodam XVI/Ptm mempunyai militansi yang tinggi yang terbukti berhasil meraih juara pada beberapa perlombaan di beberapa ivent antar Kodam walaupun terbatasnya sarana dan prasarana di kodam XVI/Ptm, serta mampu menjalin hubungan baik dengan instansi lain, sehingga hal ini perlu dipertahankan.
Selanjutnya, jam pimpinan tersebut dilanjutkan dengan pengarahan Irdam XVI/Pattimura, Asren Kasdam XVI/pattimura, Asintel Kasdam XVI/Pattimura, Asop Kasdam XVI/Pattimura, Aslog Kasdam XVI/Pattimura, Aster Kasdam XVI/Pattimura, Danridam XVI/Pattimura, Danrem 151/Binaiya, Kapaldam XVI/Pattimura, Kakumdam XVI/Pattimura dan Kakesdam XVI/Pattimura, tentang hal – hal menonjol diwilayah Kodam XVI/Pattimura sesuai bidang masing – masing.
Kapolda Maluku Irjen Pol. Drs. Deden Juhara juga turut memberikan pengarahan diselah kegiatan tersebut. Beliau menyampaikan kebijakana Polda Maluku dalam membangun Maluku tidak akan berjalan tanpa ada kerja sama yang solid antara TNI dan Polri. Banyak hal yang membutuhkan kerja sama antar TNI - Polri misalnya penanganan radikalisme, pengamanan pulau- pulau terluar, pengamanan konflik sosial, dan penanggulangan bencana di Maluku.
Wadan Lantamal IX Ambon Kolonel ( Mar) Joko Supriyanto yang juga memberikan pengarahan dalam kegiatan tersebut mengucapakan Selamat kepada Pangdam XVI/Pattimura karena berhasil menjuarai lomba menembak eksekutif. Lebih lanjut beliau mengatakan, Selama 7 bulan menjabat di Maluku tidak pernah menerima laporan konflik, hal ini terlihat dari sorot mata para prajurit yang memancarkan sinar perdamaian. Dengan demikian beliau mengajak seluruh prajurit untuk bersama-sama menjadikan Maluku ini lebih indah.
Dalam kegiatan tersebut juga ikut hadir seorang motivator, Dr. Aqua Dwipayana. Beliau mengatakan, Sebelumnya Kodam Pattimura tidak pernah diperhitungkan dalam perlombaan Ton tangkas namun atas semangat Pangdam yang mengatakan tidak ada yang tidak bisa dilakukan jika ada kemauan, maka Pattimura bisa menjuarai lomba tersebut. Maluku yang dulu terkenal dengan perkelahian antar kampung dan minuman keras kini sudah berubah, dimana saat ini Maluku sudah menjadi tempat belajar bukan hanya untuk prajurit dan orang Indonesia sendiri melainkan beberapa atase pertahanan dari negara lain yang datang belajar dan mambawa pulang ilmu dari Maluku ke negaranya.
Diselah jam Pimpinan tersebut juga diberikan penghargaan kepada Prajurit yang berprestasi. Jam pimpinan selalu diberikan tiap bulan sebagai sarana silaturahmi antara pimpinan dengan anggota. (Pendam16)
Pangdam juga menjelaskan, dalam waktu dekat kita akan memperingati hari Kesaktian Pancasila atas penghianatan G 30S/PKI dimana kekejaman PKI yang ingin menggantikan idiologi Pancasila menjadi ideologi Komunis. Untuk itu, diharapkan kepada seluruh prajurit untuk terus waspada dalam mengantisipasi akan adanya paham komunis.
Jam pimpinan yang juga dihadiri oleh Kapolda Maluku Irjen Pol. Drs. Deden Juhara, Kasdam XVI/Ptm Brigjen TNI Tri Suwandono, Wakapolda Maluku, Danrem 151/Bny kol inf Christian Kurnianto , Para Pa Ahli, Pa LO AU dan AL, Danrindam Kol inf Aswardi, Wadan Rindam Kol inf Alfi Sahri, Para Asisten, Kabalak dan Dansat Jajaran Kodam XVI/ Pattimura serta Personil kodam XVI/Pattimura, personil Lantamal IX Ambon, Personil Lanud Pattimura, anggota Polda Maluku, dan PNS jajaran Kodam XVI/Pattimura dengan Jumlah kurang lebih 2000 personil tersebut berlangsung di Lapangan Tenis Indoor kediaman Pangdam XVI/Pattimura Air Salobar, Kec. Nusaniwe, Kota Ambon.
Jam pimpinan tersebut diawali dengan pengarahan Kasdam XVI/Ptm Brigjen TNI Tri Suwandono, mengatakan Prajurit Kodam XVI/Ptm mempunyai militansi yang tinggi yang terbukti berhasil meraih juara pada beberapa perlombaan di beberapa ivent antar Kodam walaupun terbatasnya sarana dan prasarana di kodam XVI/Ptm, serta mampu menjalin hubungan baik dengan instansi lain, sehingga hal ini perlu dipertahankan.
Selanjutnya, jam pimpinan tersebut dilanjutkan dengan pengarahan Irdam XVI/Pattimura, Asren Kasdam XVI/pattimura, Asintel Kasdam XVI/Pattimura, Asop Kasdam XVI/Pattimura, Aslog Kasdam XVI/Pattimura, Aster Kasdam XVI/Pattimura, Danridam XVI/Pattimura, Danrem 151/Binaiya, Kapaldam XVI/Pattimura, Kakumdam XVI/Pattimura dan Kakesdam XVI/Pattimura, tentang hal – hal menonjol diwilayah Kodam XVI/Pattimura sesuai bidang masing – masing.
Kapolda Maluku Irjen Pol. Drs. Deden Juhara juga turut memberikan pengarahan diselah kegiatan tersebut. Beliau menyampaikan kebijakana Polda Maluku dalam membangun Maluku tidak akan berjalan tanpa ada kerja sama yang solid antara TNI dan Polri. Banyak hal yang membutuhkan kerja sama antar TNI - Polri misalnya penanganan radikalisme, pengamanan pulau- pulau terluar, pengamanan konflik sosial, dan penanggulangan bencana di Maluku.
Wadan Lantamal IX Ambon Kolonel ( Mar) Joko Supriyanto yang juga memberikan pengarahan dalam kegiatan tersebut mengucapakan Selamat kepada Pangdam XVI/Pattimura karena berhasil menjuarai lomba menembak eksekutif. Lebih lanjut beliau mengatakan, Selama 7 bulan menjabat di Maluku tidak pernah menerima laporan konflik, hal ini terlihat dari sorot mata para prajurit yang memancarkan sinar perdamaian. Dengan demikian beliau mengajak seluruh prajurit untuk bersama-sama menjadikan Maluku ini lebih indah.
Dalam kegiatan tersebut juga ikut hadir seorang motivator, Dr. Aqua Dwipayana. Beliau mengatakan, Sebelumnya Kodam Pattimura tidak pernah diperhitungkan dalam perlombaan Ton tangkas namun atas semangat Pangdam yang mengatakan tidak ada yang tidak bisa dilakukan jika ada kemauan, maka Pattimura bisa menjuarai lomba tersebut. Maluku yang dulu terkenal dengan perkelahian antar kampung dan minuman keras kini sudah berubah, dimana saat ini Maluku sudah menjadi tempat belajar bukan hanya untuk prajurit dan orang Indonesia sendiri melainkan beberapa atase pertahanan dari negara lain yang datang belajar dan mambawa pulang ilmu dari Maluku ke negaranya.
Diselah jam Pimpinan tersebut juga diberikan penghargaan kepada Prajurit yang berprestasi. Jam pimpinan selalu diberikan tiap bulan sebagai sarana silaturahmi antara pimpinan dengan anggota. (Pendam16)