Kemenhan Gelar Seminar Sinergitas Dukung Pertahanan Negara di Maluku
Pada
Wednesday, October 10, 2018
Edit
AMBON, LELEMUKU.COM - Perwakilan Kementrian Pertahanan (Kemenhan) Republik Indonesia yang berada di Provinsi Maluku menggelar Seminar dengan tema" Sinergitas Pembangunan di Provinsi Maluku Guna Menghadapi Ancaman Non Militer dalam rangka Mendukung Penyelenggaraan Pertahanan Negara" Tahun 2018
Bertempat di Baileo Slamet Riyadi Makorem 151/Bny Jl. A. Yani No 1 Kel Batu gajah, Kec.Sirimau, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Senin (08/10).
Dalam kegiatan ini Danrem 151/Binaiya, Kolonel Inf Hartono, S.I.P menyampaikan dalam Sambutannya bahwa dalam tema tersebut Perlu perhatian kita bersama, berbagai ancaman yang terus terjadi di Nusantara ini sering terjadi karena manusia semakin kritis dan kreatif. Kritis dalam bereaksi terhadap sesuatu yang mereka anggap tidak sesuai dengan pemikiran seperti kepentingan pada tahap berikutnya dan kreatif dalam melakukan aksi dari apa yang mereka anggap tidak sesuai tersebut.
"Sehingga dalam rangka pemberdayaan pertahanan non militer akan dilakukan peningkatan kapasitas, sinergi dan peran kementerian atau lembaga sebagai unsur utama dalam menghadapi ancaman non militer serta didukung kementerian atau lembaga lainnya sesuai tugas dan fungsinya serta unsur-unsur lain dari kekuatan bangsa," pungkas Danrem.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan Pengetahuan dan pemahaman bagi Para instansi yang bukan militer guna mengetahui betapa Pentingnya pengamanan dan pengawasan terhadap bahaya ancaman non militer yang akan terjadi di Indonesia.
Sehingga kegiatan tersebut harus tetap dilakukan bukan saja ditingkat kalangan tertentu, namun Perlu juga melalui Sosialisasi kepada seluruh elemen masyarakat.
Turut hadir dalam Seminar tersebut Kol. Inf Heri Guntoro, mewakili Kabinda Maluku, Kol. Inf Wawan Setiawan, Ketua PKP Maluku, Letkol Adm Winarno, mewakili Danlanud Pattimura, Letkol Laut S. Haryono, mewakili Danlantamal IX Ambon, Danmenwa Promal, Perwakilan dari Forkopinda Provinsi dan Kota, Bpk Pendeta Jhon Ruhulesin, Perwakilan dari Para Instansi terkait serta Para Peserta Seminar. (Penrem151)
Bertempat di Baileo Slamet Riyadi Makorem 151/Bny Jl. A. Yani No 1 Kel Batu gajah, Kec.Sirimau, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Senin (08/10).
Dalam kegiatan ini Danrem 151/Binaiya, Kolonel Inf Hartono, S.I.P menyampaikan dalam Sambutannya bahwa dalam tema tersebut Perlu perhatian kita bersama, berbagai ancaman yang terus terjadi di Nusantara ini sering terjadi karena manusia semakin kritis dan kreatif. Kritis dalam bereaksi terhadap sesuatu yang mereka anggap tidak sesuai dengan pemikiran seperti kepentingan pada tahap berikutnya dan kreatif dalam melakukan aksi dari apa yang mereka anggap tidak sesuai tersebut.
"Sehingga dalam rangka pemberdayaan pertahanan non militer akan dilakukan peningkatan kapasitas, sinergi dan peran kementerian atau lembaga sebagai unsur utama dalam menghadapi ancaman non militer serta didukung kementerian atau lembaga lainnya sesuai tugas dan fungsinya serta unsur-unsur lain dari kekuatan bangsa," pungkas Danrem.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan Pengetahuan dan pemahaman bagi Para instansi yang bukan militer guna mengetahui betapa Pentingnya pengamanan dan pengawasan terhadap bahaya ancaman non militer yang akan terjadi di Indonesia.
Sehingga kegiatan tersebut harus tetap dilakukan bukan saja ditingkat kalangan tertentu, namun Perlu juga melalui Sosialisasi kepada seluruh elemen masyarakat.
Turut hadir dalam Seminar tersebut Kol. Inf Heri Guntoro, mewakili Kabinda Maluku, Kol. Inf Wawan Setiawan, Ketua PKP Maluku, Letkol Adm Winarno, mewakili Danlanud Pattimura, Letkol Laut S. Haryono, mewakili Danlantamal IX Ambon, Danmenwa Promal, Perwakilan dari Forkopinda Provinsi dan Kota, Bpk Pendeta Jhon Ruhulesin, Perwakilan dari Para Instansi terkait serta Para Peserta Seminar. (Penrem151)