-->

2 Warga Adodo Fordata Meninggal dalam Kecelakaan Laut

 2 Warga Adodo Fordata Meninggal dalam Kecelakaan Laut
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM -  2 warga Desa Adodo Fordata, Kecamatan Yaru, Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku dilaporkan meninggal dunia dalam kecelakaan laut di perairan Pulau Fordata pada Sabtu (26/1) pukul 19.00 WIT.

Menurut Kepala Polres (Kapolres) MTB, AKBP Andre Sukendar melalui Kasat Polair Polres MTB, Ipda Abdul Rahman Sambas, kedua korban meninggal dalam peristiwa itu bernama Konstantinus  Tuatfaru (45) yang menjabat sebagai Sekretaris Desa (Sekdes) Adodo Fordata dan Mellisa Masbait (38) warga desa tersebut.

Diungkapkan, kejadian naas pada longboat yang memuat  kedua korban bersama 5 orang lainnya diantaranya Derek Afitu, Manase Melarnari, Yeni Melarnari, Oni Melarnari dan Rina Melarnari ini terjadi saat mereka melakukan perjalanan dari Desa Keliobar, Kecamatan Tanimbar Utara menuju Adodo Fordata.

"Menurut keterangan saksi atas nama Derek Afitu, pada hari tersebut korban Konstantinus dan saksi berangkat dari Desa Keliobar menuju Desa Adodo Fordata dengan menggunakan satu buah Longboat, yang dikemudikan oleh korban Melisa Masbait. Longboat tersebut bergeral menuju Timur Pulau Fordata," jelas Sambas.

Sekira pukul 19.30 WIT, lanjut dia, longboat tersebut dihantam gelombang tinggi yang mengakibatkan Kostantinus terjatuh ke laut.

"Korban sempat  berteriak minta tolong kepada Melkias yang selanjutnya melompat dari longboat dengan maksud menyelamatkan Konstantinus," papar dia.

Setelah Melkias melompat, kemudi Longboat tersebut diambil alih oleh salah satu penumpang, Manase Melarnari yang selanjutnya mengemudikan longboat tersebut ke pesisir pantai terdekat.

"Setelah itu para saksi berusaha jalan menuju Desa Adodo dan memberitahukan kepada warga. Warga dan kepolisian pun berusaha mencari dan menemukan kedua korban sekira pukul 01.00 WIT dalam kondisi meninggal dunia,"  papar dia.

Hal ini ditindaklanjuti dengan yang dilakukan Polsek Yaru dengan menghimbau kepada masyarakat pesisir di wilayahnya untuk sementara waktu tidak melakukan aktivitas dilaut sampai kondisi cuaca bersahabat. (Albert Batlayeri)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel