Deno Kamelus Ajak Warga Manggarai Komitmen Bersihkan Kota Ruteng
Pada
Monday, January 28, 2019
Edit
RUTENG, LELEMUKU.COM - Bupati Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Dr. Deno Kamelus, S.H., M.H. memimpin langsung aksi pungut sampah di Kota Ruteng pada Jumat (25/1).
Aksi ini diprakarsai oleh sejumlah elemen masyarakat yang bergabung dalam Gerakan Masyarakat Peduli Sampah atau GMPS. Sebelum kegiatan dimulai, bertempat di Lapangan Motang Rua Ruteng, GMPS melakukan deklarasi bersama memerangi sampah.
Pada kesempatan tersebut Bupati Deno Kamelus menjelaskan bahwa tema HUT RI tahun 2018 silam masih relevan sampai saat ini, yakni "Kerja Kita Prestasi Bangsa".
Karena itu lanjutnya, kalau mau berprestasi maka semua harus bekerja. Dalam hubungan dengan kebersihan kota Ruteng, Bupati Deno mengatakan dengan adanya komitmen bersama maka harapan kota Ruteng sebagai kota yang bersih akan terwujud.
“Dengan komitmen bersama kota ini akan bersih. Mudah-mudahan hari ini kita mulai membersihkan kota ini sampai seterusnya,” kata Bupati Deno.
Turut ambil bagian dalam aksi tersebut Wakil Bupati Manggarai Drs Victor Madur, Anggota Forkopimda Kabupaten Manggarai dan berbagai elemen masyarakat lainnya seperti para ASN, anggota TNI, Polri, Organisasi Pemuda, BUMN, BUMD. Usai deklarasi, Bupati Deno memimpin langsung aksi membersihkan sampah di kompleks pertokoan dan Pasar Inpres Ruteng.
Hujan yang mengguyur Ruteng sepanjang pagi kemarin tidak menyurutkan semangat masyarakat tersebut untuk membersihkan kota. Setiap orang dengan peralatan kerja masing-masing berupa sapu lidi, serok sampah, karung dan peralatan lain yang dibutuhkan. Mobil pemadam kebakaran disiagakan untuk menyemprot saluran air atau selokan yang tersumbat. Kendaraan pengangkut sampah milik Badan Lingkungan Hidup Pemkab Manggarai, serta truck dan pick up milik warga juga dikerahkan.
Saat membersihkan drainase dan lapak pasar, para pedagang pasar ikut membantu membersihkan sampah. Nikolaus Jebarut salah seorang pedagang hortikultura menyampaikan ucapan terima kasih atas langkah pemerintah membersihkan pasar.
“Kami para pedagang pengguna pasar sangat berterima kasih kepada pemerintah yang membersihkan pasar pada hari ini. Namun kami sebenarnya sangat malu karena seharusnya warga pasar sendirilah yang membersihkannya, bukan pemerintah,” tegasnya.
Kegiatan bersih-bersih kota Ruteng Jumat kemarin juga mendapat perhatian dari Karang Taruna Desa Nao, Kecamatan Satar Mese Utara. Sejumlah 20 orang anggota Karang Taruna Desa Nao mengambil bagian dalam upaya memerangi sampah di Kota Ruteng. Ketua karang Taruna yang juga sebagai seorang guru pada SMA 2 Langke Majok Rino Pradiansyah, menjelaskan bahwa Karang Taruna Desa Nao ini sangat mendukung upaya Pemkab Manggarai dalam memerangi sampah di Kota Ruteng.
“Kami kemarin membaca pengumuman pada Laman FB Humas dan Protokol, saya coba respon supaya ijin untuk masuk dan berganbung. Ternyata keinginan kita direspons dengan baik, “ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Rino berharap agar masyarakat yang datang dari luar kota Ruteng juga mendukung upaya pemkab untuk tetap menjaga kebersihan kota.
“Kami sangat peduli. Manggarai adalah kita. Harapan kami agar masyarakat yang datang dari luar kota Ruteng tidak boleh datang bawa dengan persoalan, misalnya membawa sampah. Karena itu mari kita bangun kesadaran bersama supaya sampah harus dibuang pada tempatnya,” tutupnya. (HumasManggarai)