KPK Nilai Pemprov Sulawesi Selatan Jadi Contoh Nasional Pengelolaan Keuangan Ideal
Pada
Friday, March 6, 2020
Edit
MAKASSAR, LELEMUKU.COM - Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah menerima kunjungan Ketua Tim Koordinator Supervisi dan Pencegahan (Korsupgah) Wilayah VIII, Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) Republik Indonesia, Adliansyah Malik Nasution (Choky) di Baruga Lounges Kantor Gubernur Sulsel, Senin ( 2 Maret 2020).
Choky mengatakan Sulawesi Selatan sudah menjadi contoh secara nasional soal keuangan.
Menurut Choky, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo sudah menyampaikan diberbagai tempat bahwa prestasi Gubernur Sulsel patut dijadikan contoh dalam mengelola anggaran, terutama dalam memberikan bantuan keuangan daerah bawahan.
"Pak Tjahjo Kumolo sudah menyampaikan ke khalayak, contohin itu Gubernur Sulawesi Selatan memberikan bantuan keuangan daerah bawahan sampai Rp 500 miliar," ungkap Choky
Sementara itu, Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah menambahkan, bantuan keuangan daerah bawahan ini merupakan bentuk apresiasi Pemprov Sulsel terhadap daerah-daerah yang memiliki prestasi dan inovatif dalam mendorong percepatan pembangunan.
Bahkan, untuk menjaga anggaran tersebut tidak disalahgunakan, dirinya menyampaikan di tempat umum agar semua mengetahui bahwa ada anggaran untuk membangun daerahnya masing-masing. Selain itu, langkah ini juga untuk menghindari adanya pemotongan anggaran.
"Kami sampaikan di tempat umum bahwa uang ini adalah kewenangan penuh bupati dan wakil bupati," kata Nurdin.
Diketahui, Sulsel dua tahun berturut-turut telah memberikan bantuan keuangan daerah bawahan dengan nilai cukup fantastis dibandingkan dengan daerah lain dengan total anggaran yang disiapkan tahun ini Rp 500 milyar. (DiskominfoSulsel)
Choky mengatakan Sulawesi Selatan sudah menjadi contoh secara nasional soal keuangan.
Menurut Choky, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo sudah menyampaikan diberbagai tempat bahwa prestasi Gubernur Sulsel patut dijadikan contoh dalam mengelola anggaran, terutama dalam memberikan bantuan keuangan daerah bawahan.
"Pak Tjahjo Kumolo sudah menyampaikan ke khalayak, contohin itu Gubernur Sulawesi Selatan memberikan bantuan keuangan daerah bawahan sampai Rp 500 miliar," ungkap Choky
Sementara itu, Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah menambahkan, bantuan keuangan daerah bawahan ini merupakan bentuk apresiasi Pemprov Sulsel terhadap daerah-daerah yang memiliki prestasi dan inovatif dalam mendorong percepatan pembangunan.
Bahkan, untuk menjaga anggaran tersebut tidak disalahgunakan, dirinya menyampaikan di tempat umum agar semua mengetahui bahwa ada anggaran untuk membangun daerahnya masing-masing. Selain itu, langkah ini juga untuk menghindari adanya pemotongan anggaran.
"Kami sampaikan di tempat umum bahwa uang ini adalah kewenangan penuh bupati dan wakil bupati," kata Nurdin.
Diketahui, Sulsel dua tahun berturut-turut telah memberikan bantuan keuangan daerah bawahan dengan nilai cukup fantastis dibandingkan dengan daerah lain dengan total anggaran yang disiapkan tahun ini Rp 500 milyar. (DiskominfoSulsel)