Lukas Enembe Harap 25 Anggota DPRD Nduga Diminta Serius Mengikuti Materi Orentasi
Pada
Sunday, March 8, 2020
Edit
JAYAPURA, LELEMUKU.COM - 25 orang Anggota DPRD Nduga periode 2019-2024 mengikuti orientasi tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) DPRD di hotel Horison Kotaraja Jayapura, Selasa (3/3/2020).
Kegiatan yang digelar Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Papua bekerjasama dengan Sekretariat DPRD Nduga itu akan berlangsung selama empat hari kedepan.
Gubernur Papua, Lukas Enembe dalam sambutannya mengatakan, seluruh anggota dewan yang baru saja dilantik diberikan orientasi terkait tugas dan kewenangan mereka selama bertugas.
Aggota DPRD yang terpilih, banyak orang baru dan berasal dari berbagai latar belakang. Selain itu banyak partai politik tidak sempat melakukan proses kaderisasi, membekali calegnya tentang politik, tugas dan fungsi DPRD, maka sesuai dengan undang-undang semua anggota DPRD terpilih sebelum melaksanakan tugasnya wajib mengikuti orientasi,”kata Gubernur dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kepala Kesbangpol Provinsi Papua, Musa Isir.
Dikatakan, kegiatan orientasi bagi anggota DPRD kabupaten/kota se Provinsi Papua periode 2019-2024 sebagaimana tertuang dalam Permendagri RI Nomor 133 Tahun 2017 tentang Orientasi dan pendalama tugas anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Sebagai unsur pemerintah daerah, DPRD memiliki tugas dan fungsi yang sangat strategis berkaitan dengan bidang legislasi, budgeting/anggaran dan pengawasan.
Oleh karenanya,Kepala Kesbangpol Papua Musa Isir menambahkan Bahwa mengigat singkatnya waktu dalam pemberian Manteri Orentasi, Khusus Untuk Kabupaten Nduga di Harapkan agar ke 25 Anggota Dewan harus mengikuti Manteri Orentasi dengan baik buat manjadi Bekal agar bisa manjadi Pemimpin Rakyat yang baik dan Berintegritas, Dalam bingkai, Negara Kesatuan Republik Indonesia, juga dapat menghilangkan sebagian Pandagan Rakyat Indonesia bahwa Nduga tidak Aman itu tidaklah benar, buktinya Presiden Joko Widodo beberapa tahun lalu melakukan perjalanan ke Nduga.
Tambah 'Musah Masyarakat Kabupaten Nduga saat ini Nasibnya berada pada 25 Wakil Rakyat yang baru terpilih 2019 lalu, Ibarat keslamatan Penumpang Pesawat yang berada di Tangan Pailot saat melakukan Penerbangan,"Ujarnya. (DiskominfoPapua)
Kegiatan yang digelar Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Papua bekerjasama dengan Sekretariat DPRD Nduga itu akan berlangsung selama empat hari kedepan.
Gubernur Papua, Lukas Enembe dalam sambutannya mengatakan, seluruh anggota dewan yang baru saja dilantik diberikan orientasi terkait tugas dan kewenangan mereka selama bertugas.
Aggota DPRD yang terpilih, banyak orang baru dan berasal dari berbagai latar belakang. Selain itu banyak partai politik tidak sempat melakukan proses kaderisasi, membekali calegnya tentang politik, tugas dan fungsi DPRD, maka sesuai dengan undang-undang semua anggota DPRD terpilih sebelum melaksanakan tugasnya wajib mengikuti orientasi,”kata Gubernur dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kepala Kesbangpol Provinsi Papua, Musa Isir.
Dikatakan, kegiatan orientasi bagi anggota DPRD kabupaten/kota se Provinsi Papua periode 2019-2024 sebagaimana tertuang dalam Permendagri RI Nomor 133 Tahun 2017 tentang Orientasi dan pendalama tugas anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Sebagai unsur pemerintah daerah, DPRD memiliki tugas dan fungsi yang sangat strategis berkaitan dengan bidang legislasi, budgeting/anggaran dan pengawasan.
Oleh karenanya,Kepala Kesbangpol Papua Musa Isir menambahkan Bahwa mengigat singkatnya waktu dalam pemberian Manteri Orentasi, Khusus Untuk Kabupaten Nduga di Harapkan agar ke 25 Anggota Dewan harus mengikuti Manteri Orentasi dengan baik buat manjadi Bekal agar bisa manjadi Pemimpin Rakyat yang baik dan Berintegritas, Dalam bingkai, Negara Kesatuan Republik Indonesia, juga dapat menghilangkan sebagian Pandagan Rakyat Indonesia bahwa Nduga tidak Aman itu tidaklah benar, buktinya Presiden Joko Widodo beberapa tahun lalu melakukan perjalanan ke Nduga.
Tambah 'Musah Masyarakat Kabupaten Nduga saat ini Nasibnya berada pada 25 Wakil Rakyat yang baru terpilih 2019 lalu, Ibarat keslamatan Penumpang Pesawat yang berada di Tangan Pailot saat melakukan Penerbangan,"Ujarnya. (DiskominfoPapua)